Oleh Andry Garung
JAKARTA, News.Go — Meskipun Artificial Intelligence(AI) dapat menjadi alat yang berguna dalam pembelajaran , peran seorang guru memiliki dimensi manusiawi yang sulit digantikan oleh teknologi. Guru memberikan dorongan emosional , membangun hubungan , dan memberikan pemahaman yang mendalam yang sulit untuk disamakan oleh AI.
Pekerjaan sebagai guru melibatkan lebih dari sekadar mentransfer informasi. Guru membentuk hubungan emosional dengan siswa, memberikan dukungan sosial , memotivasi , dan memahami kebutuhan individual. Aspek-aspek ini sulit dipertukarkan oleh AI yang tidak memiliki kemampuan empati dan pemahaman konteks manusia dengan mendalam.
Ada kemungkinan bahwa beberapa aspek dari pekerjaan guru dapat digantikan oleh AI di masa depan , terutama dalam hal pembelajaran online , pengajaran berbasis teknologi , atau bantuan dalam menyesuaikan kurikulum. Namun, peran guru dalam memberikan pengalaman belajar yang berarti, memberikan dukungan emosional, dan membangun hubungan interpersonal yang mendalam kemungkinan akan tetap menjadi aspek penting dari pendidikan yang sulit digantikan oleh teknologi sepenuhnya.
Kesimpulannya , meskipun AI dapat membantu dalam beberapa aspek pembelajaran , peran guru sebagai mentor, pembimbing , dan pendukung emosional sulit digantikan sepenuhnya oleh teknologi. Hubungan interpersonal yang dibangun antara guru dan siswa memiliki nilai yang tidak tergantikan oleh AI.**
